Unsur Hara dan Gejala Defisiensi pada Tanaman
Nitrogen (N)
Nitrogen sangat berperan dalam pertumbuhan tanaman pada proses pembentukan protein, sintesa klorofil, dan fotosintesa. Tanaman mengambil nitrogen dari tanah dalam bentuk nitrate (NO3-) dan ammonium (NH4+).
Gejala defisiensi N
Gejala dimulai dari pelepah tua yang berwarna hijau pucat sampai kekuningan. Pada tahap selanjutnya tulang daun berwarna orange terang atau orange kecoklatan, tulang anak daun dan helaian daun mengecil serta menggulung ke dalam.
Penyebab defisiensi N
Gejala defisiensi N dapat disebabkan oleh beberapa faktor :
a. Adanya persaingan yang berat antara tanaman dengan gulma seperti lalang (Imperata cylindrica L.), mikania (Mikania micrantha), dan pakisan (Ferns).
b. Kandungan nitrogen dalam tanah yang rendah.
c. Tanah dengan drainase jelek (reduktif) sehingga terjadi proses denitrifikasi (Nitrogen hilang dalam bentuk gas N2).
Tindakan pencegahan
Beberapa tindakan untuk mencegah dan menangani defisiensi N :
a. Mengendalikan secara dini tumbuhan yang bersifat kompetitor bagi tanaman kelapa sawit dan melakukan perawatan tanaman kacangan.
b. Memperbaiki drainase.
c. Meningkatkan bahan organik tanah.
d. Meningkatkan ketersediaan nitrogen tanah secara bioteknologi.
e. Mencegah terjadinya aliran permukaan dan erosi.
f. Mengaplikasikan pupuk secara tepat (jenis pupuk, dosis, cara, dan waktu aplikasi).
Monitoring dengan pengambilan contoh daun.
0 komentar:
Posting Komentar